Inovasi Kreatif: Mahasiswa KKN Tim II Undip Lakukan Pengenalan Dan Optimalisasi Perpustakaan Desa Kutoanyar
Kabartemanggung.com, Desa Kutoanyar — Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tim II dari Universitas Diponegoro (UNDIP) baru-baru ini meluncurkan sebuah inovasi yang mengubah cara masyarakat Desa Kutoanyar memanfaatkan perpustakaan desa mereka. Kegiatan ini dilakukan di Perpustakaan Joyo Projo pada 5 Agustus 2024 yang bertujuan untuk membentuk masyarakat mengerti peran dari perpustakaan dan pengoptimalisasian potensi yang ada di perpustakaan.
Kegiatan dan Inovasi:
Pelatihan dan Workshop
Tim KKN menyelenggarakan serangkaian pelatihan dan workshop untuk meningkatkan keterampilan digital bagi pengelola perpustakaan desa. Mereka memperkenalkan perangkat lunak perpustakaan modern dan teknik manajemen untuk mengoptimalkan sistem cataloging dan peminjaman buku.
Pengenalan Teknologi Informasi
Dalam upaya memperkenalkan teknologi informasi, mahasiswa KKN UNDIP mengimplementasikan sistem automasi perpustakaan digital berbasis web yaitu SLIMS . Dengan sistem ini, pengunjung perpustakaan kini dapat mengakses katalog buku secara online, melakukan peminjaman, dan memeriksa status buku secara real-time melalui aplikasi yang dikembangkan khusus dari SLIMS .
Optimalisasi Potensi Perpustakaan
Mengembangkan potensi perpustakaan dengan pembuatan logo, inventaris perpustakaan, kartu anggota dan peralatan lainnya untuk menunjang sistem perpustakaan berjalan dengan maksimal sebagai pelayanan prima sebagai sumber informasi.
Dampak yang dihasilkan dari adanya inovasi antara lain; peningkatan minat baca, kegiatan literasi dan program-program yang diadakan berhasil menarik perhatian masyarakat, terutama generasi muda, terhadap aktivitas membaca dan pengelolaan yang lebih efisien, dengan sistem informasi perpustakaan yang baru, pengelola dapat mengelola koleksi buku dan layanan peminjaman dengan lebih efisien.
Inovasi yang diterapkan oleh mahasiswa KKN Tim II UNDIP dalam pengenalan dan optimalisasi perpustakaan desa Kutoanyar menunjukkan hasil yang sangat positif. Upaya mereka tidak hanya meningkatkan penggunaan perpustakaan tetapi juga membangkitkan minat baca di kalangan masyarakat desa. Terobosan ini menjadi salah satu saran yang dapat dikembangkan oleh perpustakaan dalam persiapannya untuk membangun perpustakaan yang lebih modern dan kreatif bagi Desa Kutoanyar.