Magelang, Kabartemanggung.com – Warga Desa Ngabean, Kabupaten Magelang, menghadiri acara halal bihalal yang diselenggarakan di Kantor Desa Ngabean pada Rabu (30/4/2025). Acara yang bertujuan mempererat tali silaturahmi antarwarga ini diisi dengan tausiyah oleh K.H. Nu’man Dimyati dari Prapak Kranggan yang menekankan pentingnya membangun persatuan dan menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
Halal bi halal yang merupakan tradisi pasca Idul Fitri ini diselenggarakan sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga Desa Ngabean. Kepala Desa Ngabean dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini dan berharap momentum halal bihalal dapat menjadi sarana untuk saling memaafkan serta membangun persatuan di antara warga.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat kebersamaan dan gotong royong yang sudah menjadi ciri khas masyarakat kita,” ujar Kepala Desa dalam sambutannya.
K.H. Nu’man dari Prapak Kranggan dalam tausiyahnya menekankan pentingnya menjaga persaudaraan dan toleransi dalam kehidupan bermasyarakat. Beliau juga mengingatkan bahwa halal bihalal bukan sekadar ritual tahunan, melainkan momentum untuk introspeksi diri dan memperbaiki hubungan dengan sesama.
“Halal bihalal hakikatnya adalah untuk membersihkan hati dan pikiran. Dengan saling memaafkan, kita kembali ke fitrah sebagai manusia yang suci,” tutur KH. Nu’man di hadapan ratusan warga yang hadir.
Acara yang berlangsung sekitar tiga jam penuh dengan berbagai kegiatan bermanfaat ini diisi dengan rangkaian kegiatan yang tersusun rapi, dimulai dari pembacaan ayat suci Al-Quran oleh qari terbaik desa, dilanjutkan dengan sambutan resmi dari berbagai perangkat desa, tausiyah yang mencerahkan, serta diakhiri dengan sesi bersalaman yang melambangkan ketulusan untuk saling memaafkan antara seluruh warga yang hadir dengan penuh suka cita dalam acara yang penuh makna tersebut.
Turut hadir dalam acara tersebut para tokoh masyarakat, sesepuh desa, serta perwakilan dari berbagai kelompok masyarakat di Desa Ngabean. Antusiasme warga terlihat dari banyaknya jumlah peserta yang memenuhi aula kantor desa.
“Saya selalu menantikan acara halal bihalal desa setiap tahun, karena ini kesempatan untuk bertemu dengan tetangga dan kerabat yang jarang bertemu karena kesibukan masing-masing,” ungkap Ibu Ismi, salah satu warga yang menghadiri acara tersebut.
Kegiatan halal bi halal yang telah menjadi agenda tetap di Desa Ngabean ini diharapkan dapat terus dilaksanakan secara konsisten setiap tahun sebagai tradisi positif mempererat tali persaudaraan antarwarga desa. (KT44/Fitria Agustin Indah Yulianti).
