Kabartemanggung.com, Sidoharjo – Menghadapi tantangan terbatasnya lahan pertanian di desa Sidoharjo, sebuah inisiatif inovatif diusulkan untuk mengatasi kemandirian pangan lokal. Melalui program optimalisasi pertanian berkelanjutan dengan metode hortikultura, masyarakat desa kini dapat memanfaatkan lahan kecil untuk menanam berbagai jenis tanaman hortikultura.
Program yang diluncurkan oleh Aini Zahra Dwilatifa selaku mahasiswa KKN TIM II Undip, berfokus pada penerapan metode vertikultur. Metode ini memungkinkan masyarakat untuk menanam tanaman secara vertikal, memanfaatkan ruang sempit di pekarangan rumah, dinding, atau bahkan teras.
“Sidoharjo memiliki tanah yang subur, namun tidak semua warganya memiliki lahan luas untuk bertani. Dengan vertikultur, kita bisa menanam lebih banyak meski di lahan terbatas,” ungkap Aini, 15 Agustus 2024.
Program ini dimulai dengan pelatihan yang melibatkan sekitar 12 ibu-ibu kader Desa Sidoharjo. Pelatihan ini meliputi teknik dasar vertikultur, pemilihan jenis tanaman yang cocok, serta cara merawat dan memanen tanaman. Aini, dengan dukungan Ibu Kader, memimpin pelatihan ini dan memberikan contoh langsung pembuatan instalasi vertikultur sederhana.
“Metode ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga mudah diterapkan. Saya sangat senang bisa belajar dan menerapkannya di rumah,” kata Ibu Tari, salah satu peserta pelatihan.
Warga yang terlibat mulai merasakan manfaat dari tanaman yang mereka tanam, baik untuk konsumsi sendiri.
“Dengan adanya vertikultur ini, kami tidak hanya menghemat biaya belanja, tetapi juga mendapatkan sayuran segar dari lahan sendiri,” kata Ibu KepalaDesa Sidoharjo. “Program ini benar-benar membantu meningkatkan kemandirian pangan di desa kami.”
Meskipun program ini berjalan dengan baik, beberapa tantangan masih dihadapi, seperti kurangnya pengetahuan teknis dan pemeliharaan tanaman. Namun, Aini dan Ibu Kader terus memberikan bimbingan dan dukungan kepada para peserta program agar mereka tetap semangat dan mampu mengatasi kendala yang ada. Optimalisasi pertanian berkelanjutan melalui metode vertikultur di Desa Sidoharjo merupakan langkah nyata dalam meningkatkan kemandirian pangan dan memberdayakan masyarakat. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi desa.
Penulis : Aini Zahra Dwilatifa TIM II KKN Universitas Diponegoro
Lokasi : Desa Sidoharjo, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung Tahun 2024.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) : Dr. Eng. Bangun Indrakusumo Radityo Hasritanto S.T., M.T
